Stockholm, 24 September 2001

Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Assalamu'alaikum wr wbr.

SEKULARIS BUSH AKAN PUKUL NEGARA ISLAM AFGHANISTAN DENGAN UANG DAN SENJATA
Ahmad Sudirman
XaarJet Stockholm - SWEDIA.

 

MEMANG SEKULARIS BUSH SUDAH MENCAPAI TITIK DIDIH

"Pak Ahmad Sudirman, Saya sangat sependapat dengan bapak bahwa Islam akan senantiasa memenangkan perang kali ini atau kapanpun, justeru kesempatan ini yang sangat ditunggu-tunggu oleh segenap muslim sedunia untuk menunjukan/mencoreng moreng muka Amerika dan memberikan pengertian kita sebetapa sempitnya pola pikir Amerika yang dengan gampang menuduh sembarang orang tanpa memberikan bukti yang jelas. Karena beberapa kali hasil investigasi inteligen mereka yang notabene begitu canggihnya bisa meleset dan lebih kepada fitnah belaka. Suryadi".( BSI.CustomerServiceCilegon@BHPBilliton.com , 24 Sep 2001).

"Kalau benar Amerika merencanakan perang terhadap Gerakan Pelajar Islam Afghanistan, sungguh-sungguh tindakan keterlaluan. Bukti belum ada, setidaknya AS belum mempublikasikannya kepada publik dimana dan bagaimana bentuk keterlibatan mereka dalam kasus WTC.Bagaimanapun juga tindakan ini patut disesalkan dan dihalang halangi. Yang menjadi pertanyaan sekarang ini ialah apa tindakan masyarakat kita (Indonesia) dalam menghalangi rencana AS tsb? Sepanjang yang kita baca di mass media atau saksikan sepanjang minggu lalu, adalah "tekanan" berupa demonstrasi ke US embassy yang disertai dengan ancaman perusakan asset bangsa Amerika disini. Lha, apakah ancaman ini patut kita dukung? Marilah kita berpikir jernih: orang orang teriak ke kedutaan AS karena merasa agama Islam terancam. Lha, apanya yang terancam? Apakah Afghanistan merupakan simbol Islam? Sebuah negeri yang bertikai bertahun tahun sampai membuat rakyatnya terlunta lunta? Simpati terhadap Islam memang harus ditegakkan, tetapi tidak ada relevansinya antara penyerangan Afghanistan dengan kewibawaan Islam. Yang ada ialah : akan timbul pelanggaran HAM yang luar biasa terhadap hak hak rakyat Afghan. Ini yang perlu dihalangi, dan tidak harus membawa bendera Islam segala. Daripada mengurusi pertikaian bangsa lain, apa tidak lebih baik jika kita semua memerangi ketidak adilan, kebodohan, KKN yang tumbuh subur disini?. Wong Cilik ( bijak@email.com , 24 Sep 2001)

DARI SEJAK 20 SEPTEMBER 2001 SEKULARIS BUSH SUDAH DEKLARKAN PERANG LAWAN PEMERINTAH ISLAM AFGHANISTAN

Jelas, 9 hari setelah terjadinya penghancuran dua gedung pencakar langit World Trade Center di New York dan gedung pertahanan Pentagon di Amerika, sekularis George W. Bush mendeklarkan perang kepada pemerintah Negara Islam Afghanistan didepan Kongres negara sekular federasi Amerika sbb:

"Malam ini USA mengajukan tuntutan kepada Taliban (Gerakan Pelajar Islam, Penguasa Negara Islam Afghanistan): serahkan kepada pemerintah (federal Amerika) (Osama Bin Laden) pemimpin Al-Qaeda yang bersembunyi di negara kamu. Tutup segera dan untuk selamanya tempat-tempat latihan para terorist. Serahkan setiap terorist dan setiap orang yang membantu membangun (infra) strukturnya kepada pemerintah (federal Amerika). Tuntutan ini sudah tertutup untuk didialogkan atau didiskusikan. Untuk militer (di negara federal Amerika) bersiaplah. Saya perintahkan kepada seluruh angkatan bersenjata untuk bersiap-siaga. Setiap saat akan datang waktunya untuk bergerak". (Pidato sekularis George W. Bush dihadapan Kongres Amerika, 20 September 2001)

DENGAN UANG DAN SENJATA SEKULARIS BUSH MENGHANTAM NEGARA ISLAM AFGHANISTAN

Dengan telah disetujui dana yang mencapai 40 milyar dollar oleh Kongres negara sekular federasi Amerika Jumat pagi, 14 September 2001 yang lalu untuk dipakai sebagai ganti rugi pada para korban. Dimana sebagian dana yang telah disetujui Kongres ini telah dicairkan untuk biaya yang dipakai oleh negara bagian dan femerintah federal, untuk biaya membersihkan puing-puing bangunan dan membangunnya kembali, untuk biaya peningkatan keamanan sistem transportasi, untuk membiayai usaha penyelidikan terorisme yang ada di luar ataupun di dalam negeri serta untuk biaya mendukung sistem keamanan nasional.

Jadi jelas, dengan biaya yang begitu besar ini, sekularis Bush, bukan hanya mampu membangun kembali New York, melainkan juga mampu membeli siapapun untuk diapakai sebagai alat guna memukul para terorist yang dituduhkan tanpa bukti yang nyata dan benar kepada Osama Bin Laden dengan Al-Qaedanya di Afghanistan.

SIKAP KAUM MUSLIMIN DISELURUH DUNIA

Karena sekularis Bush telah mendeklarkan perang melawan negara Islam Afghanistan, maka sebagai umat Islam dimanapun berada berkewajiban untuk mempertahankan Islam dari serang yang datang darimanapun.

Negara Islam Afghanistan merupakan bagian dari sistem dalam Islam. Islam tidak bisa dipisahkan dari semua aspek kehidupan, baik itu kehidupan yang bersifat ibadah maupun yang bersifat kehidupan dunia, termasuk didalamnya kehidupan ekonomi, sosial, politik, pengetahuan, teknologi, masyarakat, pemerintahan dan negara.

Bila salah satu dari bagian sistem Islam ini digempur, seperti Negara Islam Afghanistan, maka sama dengan menggempur seluruh sistem yang ada dalam Islam.

Tetapi, tentu saja dalam rangka mempertahankan Islam ini tergantung kepada kemampuan muslim masing-masing. Hanya yang jelas adalah kita kaum muslimin dimanapun berada jangan mudah terperosok dan tertipu oleh segala propaganda yang datang dari pihak sekularis George W. Bush dan staf administrasinya.

Bagi yang ada minat untuk menanggapi silahkan tujukan atau cc kan kepada ahmad@dataphone.se agar supaya sampai kepada saya dan bagi yang ada waktu untuk membaca tulisan-tulisan saya yang telah lalu yang menyinggung tentang Khilafah Islam dan Undang Undang Madinah silahkan lihat di kumpulan artikel di HP http://www.dataphone.se/~ahmad

Hanya kepada Allah kita memohon pertolongan dan hanya kepada Allah kita memohon petunjuk, amin *.*

Wassalam.

Ahmad Sudirman

http://www.dataphone.se/~ahmad
ahmad@dataphone.se

----------
From: "BSI, Customer Service Cilegon" <BSI.CustomerServiceCilegon@BHPBilliton.com>
To: Ahmad Sudirman <ahmad@dataphone.se>
Subject: FW: SEKULARIS BUSH DEKLARKAN PERANG LAWAN GERAKAN PELAJAR ISLAM AFGHANISTAN
Date: Mon, 24 Sep 2001 13:50:12 +1000

Assalamualikum wr wb.

Pak Ahmad Sudirman,
Saya sangat sependapat dengan bapak bahwa Islam akan senantiasa memenangkan perang kali ini atau kapanpun, justeru kesempatan ini yang sangat ditunggu-tunggu oleh segenap muslim sedunia untuk menunjukan/mencoreng moreng muka Amerika dan memberikan pengertian kita sebetapa sempitnya pola pikir Amerika yang dengan gampang menuduh sembarang orang tanpa memberikan bukti yang jelas.

Karena beberapa kali hasil investigasi inteligen mereka yang notabene begitu canggihnya bisa meleset dan lebih kepada fitnah belaka.

Kita belum lupa kejadian di WTC sebelum yang hancur lebur kemarin begitu mudah Amerika menuduh Osama Ben Laden sebagai pelaku utama padahal setelah itu kita semua tahu bahwa terorist yang sesungguhnya melakukan pembantaian manusia kala itu tidak ada lain kecuali kaki tangan mereka sendiri.

Dan kali ini dalam hitungan jam Amerika dengan sangat cepat menuduh lagi pejuang Afghanistan yang begitu komit terhadap perjuangan kaum muslim yang tertindas itu.

Saya yakin sebentar lagi akan kita ketahui drama yang sebenarnya yang biasa mereka perankan dengan judul yang sama dari episode ke episode yaitu "pemutar balikan fakta".

Untuk itu saya pribadi dan umat muslim di Indonesia umumnya dan di Banten khususnya siap ber"Jihad" memerangi angkara murka sekularis Amerika sampai titik darah penghabisan.

Wassalamulaikum wr wb.

Suryadi
BSI.CustomerServiceCilegon@BHPBilliton.com

----------
From: "Wong Cilik" <bijak@email.com>
To: Ahmad Sudirman <ahmad@dataphone.se>, indonesia-2001@yahoogroups.com
Date: Mon, 24 Sep 2001 12:24:32 +0800
Subject: Re: [Indonesia-2001] Bush Deklarasikan Perang Lawan Gerakan Pelajar Islam Afghanistan

Kalau benar Amerika merencanakan perang terhadap Gerakan pelajar Afghanistan, sungguh sungguh tindakan keterlaluan. Bukti belum ada, setidaknya AS belum mempublikasikannya kepada publik dimana dan bagaimana bentuk keterlibatan mereka dalam kasus WTC.Bagaimanapun juga tindakan ini patut disesalkan dan dihalang halangi.

Yang menjadi pertanyaan sekarang ini ialah apa tindakan masyarakat kita (Indonesia) dalam menghalangi rencana AS tsb? Sepanjang yang kita baca di mass media atau saksikan sepanjang minggu lalu, adalah "tekanan" berupa demonstrasi ke US embassy yang disertai dengan ancaman perusakan asset bangsa Amerika disini. Lha, apakah ancaman ini patut kita dukung?

Marilah kita berpikir jernih: orang orang teriak ke kedutaan AS karena merasa agama Islam terancam. Lha, apanya yang terancam? Apakah Afghanistan merupakan simbol Islam? Sebuah negeri yang bertikai bertahun tahun sampai membuat rakyatnya terlunta lunta? Simpati terhadap Islam memang harus ditegakkan, tetapi tidak ada relevansinya antara penyerangan Afghanistan dengan kewibawaan Islam. Yang ada ialah : akan timbul pelanggaran HAM yang luar biasa terhadap hak hak rakyat Afghan. Ini yang perlu dihalangi, dan tidak harus membawa bendera Islam segala.

Daripada mengurusi pertikaian bangsa lain, apa tidak lebih baik jika kita semua memerangi ketidak adilan, kebodohan, KKN yang tumbuh subur disini?

Bagaimana tanggapan anda?

Wong
bijak@email.com
----------