Stockholm, 22 Februari 2005
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Assalamu'alaikum wr wbr.
MATTULESY KACUNGNYA SOEKARNO, COBA TAMPILKAN ATAS
DASAR APA SOEKARNO MENELAN ACHEH, MALUKU & PAPUA
Ahmad Sudirman
Stockholm - SWEDIA.
MATTULESY EKOR & KACUNGNYA SOEKARNO JANGAN HANYA MENGEMBEK, COBA TAMPILKAN MENURUT FAKTA, BUKTI, HUKUM & SEJARAH ATAS DASAR APA SOEKARNO DENGAN RIS & RI-NYA MENELAN ACHEH, MALUKU & PAPUA ?
"Setelah mencermati bahasan dan tanggapan Ahmad Sudirman saya makin yakin siapa anjing Ahmad Sudirman ini, yang setiap hari menggonnggong membela-bela mati-matian GAM, RMS, dan OPM. Analisa sejarah yang dikemukakan oleh Ahmad Sudirman adalah analisa ngawur dan cenderung eksklusif. Katong (kita) muslim ambon tau betul sejarah bangsa kami, kaum muslimin tidak pernah mengakui berdirinya negara RMS yang didirikan oleh bekas budak-budak tuan-tuan dan nyonya-nyonya meneer." (Ahmad Mattulesy, ahmad_mattulesy@yahoo.com ,Tue, 22 Feb 2005 05:40:52 -0800 (PST))
Baiklah Mattulesy di Jakarta, Indonesia.
Setelah membaca tanggapan Mattulesy terhadap apa yang dilambungkan Ahmad Sudirman, ternyata isinya hanyalah seperti suara-suara yang dilambungkan oleh ekor dan kacungnya Soekarno dan para penerusnya termasuk Susilo Bambang Yudhoyono.
Tidak ada isinya yang mendasarkan kepada fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum yang kuat mengapa itu Soekarno menelan wilayah-wilayah diluar wilayah de-facto dan de-jure Negara RI-Soekarno atau Negara RI-17 Agustus 1945. Seperti wilayah Acheh dan Maluku Selatan juga wilayah Papua Barat.
Coba kalian Mattulesy, jangan hanya mengembek dan bercuap tidak menentu, tampilkan itu alasan mengapa itu Soekarno Presiden RIS menelan wilayah Maluku Selatan menurut dasar pengetahuan yang kalian miliki ? Dan mengapa kalian setuju dengan langkah Soekarno itu yang telah menelan Negara-Negara dan Daerah-Daerah diluar wilayah de-facto dan de-jure Negara RI yang berada dalam naungan Negara Republik Indonesia Serikat. Dan apakah kalian Mattulesy mengetahui bagaimana itu Negara Indonesia Timur dibangun dan ditelan Soekarno melalui RIS dan dimasukkan kedalam tubuh RI ?.
Coba itu semua kalian Mattulesy tampilkan dimimbar bebas ini, jangan hanya pandai mengebek seperti kacungnya Soekarno dan Susilo Bambang Yudhoyono dengan TNI-nya saja.
Kalau hanya mengembek dengan mengatakan: "Kami juga tau akan sejarah bangsa kami, siapa itu Pattimura yang dalam sejarah bangsa kami dia adalah muslim bukan Kristen seperti yang diklaim selama ini oleh pihak Kristen. Secara logika saja mana mungkin anak asuh dan para budak tuan-tuan dan nyonya-nyonya meneer Belanda itu memberontak kepada tuannya yang setiap hari memberinya makan dan minum."
Itu tandanya, kalian Mattulesy hanyalah jadi hamba sahaya Soekarno, Soeharto, BJ Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati dan sekarang Susilo Bambang Yudhoyono saja. Kalian mau saja Negeri kalian diambil begitu saja oleh orang-orang yang menjalankan ekspansi politik Gajah Mada dari kerajaan hindu Majapahit, kalau memang Negeri kalian itu seperti yang kalian klaim dibawah Pattimura yang muslim.
Coba, tampilkan itu sejarah Pattimura hubungannya dengan Negara RI-Soekarno. Dimana hubungannya, sehingga kalian rela ditelan negeri kalian Mattulesy oleh Soekarno ?.
Mattulesy, itu Ahmad Sudirman membaca, menggali, meneliti, membandingkan, menganalisa semua fakta dan bukti sejarah dan dasar hukum yang ada sangkut pautnya dengan jalur proses pertumbuhan dan perkembangan Negara RI dihubungkan dengan Negeri Acheh, wilayah Maluku Selatan dan wilayah Negeri Papua Barat.
Tetapi, kalau kalian Mattulesy hanyalah sekedar menjiplak dan menelan sampah cerita dan sejarah yang dibuat Soekarno dan para penerusnya saja, maka kalian hanya bisa diadu dombakan dan jadi kancungnya Soekarno dan para penerusnya termasuk Susilo Bambang Yudhoyono dengan TNI-nya.
Nah sekarang, kalau tidak mau jadi kacung dan ekornya Soekarno dan Susilo Bambang Yudhoyono dan TNI-nya, coba kalian kembangkan pikiran kalian itu dan formulasikan itu hasil perasan otak kalian kedalam bentuk formulasi dasar analisa yang menyangkut itu negeri kalian yang kalian klaim sebagai negerinya Pattimura dihubungkan dengan Soekarno dengan RI, RIS, NKRI dan RI-pancasilanya sekarang ini.
Ahmad Sudirman menunggu jawaban dan tanggapan kalian Mattulesy.
Bagi yang ada minat untuk menanggapi silahkan tujukan atau cc kan kepada ahmad@dataphone.se agar supaya sampai kepada saya dan bagi yang ada waktu untuk membaca tulisan-tulisan saya yang telah lalu yang menyinggung tentang Khilafah Islam dan Undang Undang Madinah silahkan lihat di kumpulan artikel di HP http://www.dataphone.se/~ahmad
Hanya kepada Allah kita memohon pertolongan dan hanya kepada Allah kita memohon petunjuk, amin *.*
Wassalam.
Ahmad Sudirman
http://www.dataphone.se/~ahmad
www.ahmad-sudirman.com
ahmad@dataphone.se
---------
Date: Tue, 22 Feb 2005 05:40:52 -0800 (PST)
From: ahmad mattulesy ahmad_mattulesy@yahoo.com
Subject: AHAMD SUDIRMAN TERUS JADI ANJING GAM/ASNLF
To: Serambi Indonesia <serambi_indonesia@yahoo.com>, balipost
<balipost@indo.net.id>, waspada <newsletter@waspada.co.id>, PR
<redaksi@pikiran-rakyat.com>, Pontianak <editor@pontianak.wasantara.net.id>,
Hudoyo <hudoyo@cbn.net.id>, JKT POST <jktpost2@cbn.net.id>, Redaksi Kompas
<redaksi@kompas.com>, Redaksi Satu Net <redaksi@satunet.com>, Redaksi Waspada
<redaksi@waspada.co.id>, Waspada <waspada@waspada.co.id>, Detik
<webmaster@detik.com>, KOMPAS <kompas@kompas.com>, Padmanaba
<Padmanaba@uboot.com>,Solo Pos solopos@bumi.net.id
AHAMD SUDIRMAN TERUS JADI ANJING GAM/ASNLF
Assalamu'alaikum.
Setelah mencermati bahasan dan tanggapan Ahmad Sudirman saya makin yakin siapa anjing Ahmad Sudirman ini, yang setiap hari menggonnggong membela-bela mati-matian GAM, RMS, dan OPM.
Analisa sejarah yang dikemukakan oleh Ahmad Sudirman adalah analisa ngawur dan cenderung eksklusif.
Katong (kita) muslim ambon tau betul sejarah bangsa kami, kaum muslimin tidak pernah mengakui berdirinya negara RMS yang didirikan oleh bekas budak-budak tuan-tuan dan nyonya-nyonya meneer.
Kami juga tau akan sejarah bangsa kami, siapa itu Pattimura yang dalam sejarah bangsa kami dia adalah muslim bukan Kristen seperti yang diklaim selama ini oleh pihak Kristen. Secara logika saja mana mungkin anak asuh dan para budak tuan-tuan dan nyonya-nyonya meneer Belanda itu memberontak kepada tuannya yang setiap hari memberinya makan dan minum.
Kemudian menjawab argumen Ahmad Sudirman, mengenai pernyataan ASNLF oleh Bakhtiar Abdullah itu semua sudah jelas, bukan hanya kali ini saja GAM mengeluarkan statement yang memojokkan dan memfitnah para mujahidin baik mereka yang tergabung dalam MMI, Laskar Jihad, dan laskar Islam lainnya.
Statement seperti ini sudah sering saya temukan baik itu melalui ruang chatt atau melalui pernyataan yang dikeluarkan oleh panglima-panglima GAM.
Jadi sudah jelas siapa kalian dan kedok kalian, walaupun anda mencoba membela pernyataan-pernyaan ASNLF/GAM. Semua itu hanya mubadzir saja.
Saya tidak begitu berminta untuk terlalu banyak mengomentari penyataan Ahmad Sudirman, karena telah banyak kawan-kawan yang lain memberikan bantahan dan sanggahan atas ucapan jongos GAM/ASNLF ini. Demikian saja komentar saya.
Wassalamu'alaikum.
Ahmad Mattulesy
ahmad_mattulesy@yahoo.com
Jakarta, Indonesia
----------