Stockholm, 9 Desember 2004

Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Assalamu'alaikum wr wbr.
 

PIHAK WAHHABIYAH ATAU SALAFIYYAH HARUS MEMBUKA DIRI DARI KRITIKAN LUAR
Ahmad Sudirman
Stockholm - SWEDIA.

 

ITU PIHAK WAHHABIYAH ATAU SALAFIYYAH JANGAN MERASA PALING LURUS KETAUHIDANNYA DAN HARUS MAMPU MEMBUKA DIRI DARI KRITIKAN YANG DATANG DARI LUAR

"Ma'af Sdr. Ahmad, Saya tidak menemukan keterangan seperti yang Sdr. katakan dalam al Munjiid, namun memang al Munjiid yang saya baca merupakan cetakan al Jadiidah (terbaru) sehingga mungkin keterangan tersebut sudah dihilangkan. Siapakah pengarang buku nomor 2. tersebut ? Apakah dari kalangan Islam ? Semua rujukan Sdr. berasal dari buku-buku kaum kafir (Asumsinya buku No. 2 dikarang oleh mereka juga) mulai dari al Munjiid hingga Global Security sebaliknya saya tidak mendapatkan adanya rujukan yang berasal dari kalangan Islam sendiri yang terpercaya. Pertanyaan dari saya adalah : Apakah Sdr. mempunyai rujukan dari kalangan Islam sendiri yang terpercaya tersebut ? Kalau ada tolong saya ditunjukkan. Saya terus terang ta'aajub atas rujukan yang diberikan oleh Sdr. karena ternyata rujukan tersebut berasal dari orang-orang kafir yang tentunya tidak akan pernah rela dengan Islam." (Anggoro Setiawan , anggoro5@indosat.net.id , Wed, 08 Dec 2004 17:36:05 +0700)

Terimakasih saudara Anggoro Setiawan di Jakarta, Indonesia.

Baiklah saudara Anggoro Setiawan.

Tentang Munjid fillughatil wal alaam, Darul Masyriq, Ath-Thab'atuts tsaniyah wal 'isyruun, 1986, sh. 744, ini dicetak di Beirut oleh percetakan Darul Masyriq, yaitu cetakan ke-22 tahun 1986, halaman 744. Dimana dalam Munjid atau ensiklopedia ini disana ditulis mengenai wahhabiyah yang merupakan satu mazhab dalam Islam yang dikembangkan oleh Muhammad bin Abdul Wahhab pada abad 18 yang dipengaruhi oleh pemikiran Iman Hanbal pada abad 9 dan Ibnu Taimiyah pada abad 14. Dimana pemikiran Muhammad bin Abdul Wahhab ini diikuti oleh orang-orang di India, Sumatera (Indonesia), Sudan, Afrika Utara.

Adapun tentang judul tulisan Imaam Muhammad Ibn Abdul Wahhab - His Life and Mission, dikarang oleh Shaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz yang telah diterjemhakan kedalam bahasa Inggris ( http://www.ahya.org/amm/modules.php?name=Sections&op=viewarticle&artid=180 ).

Sebenarnya, kalau kita mau jujur dan mau benar-benar mengoreksi diri, apa yang ditulis tentang gerakan wahhabiyah atau salafiyyah dan barisan muwahhidin yang dikembangkan dari hasil pemikiran Syeikh Muhammad bin Abdul Wahhab yang bekerjasama dengan Amir Muhammad bin Saud, tanpa melihat orangnya, harus dijadikan sebagai bahan untuk mengaca dan mengoreksi diri. Jangan kita jadikan sebagai suatu kritikan yang dianggap sebagai musuh. Justru dengan adanya tulisan-tulisan tersebut bisa dijadikan sebagai bahan untuk ujian apakah memang yang telah kita digembar-gemborkan selama ini benar adanya atau masih ada sesuatu hal lain yang perlu dijadikan sebagai bahan kritikan membangun dalam rangka dakhwah Islam ini. Karena dakhwah Islam dan Islam itu bukan mutlak milik gerakan wahhabiyah atau salafiyyah saja.

Jangan seperti orang-orang Penguasa di RI yang menyembunyikan mengenai sejarah tentang Acheh, yang diputar balikkan dengan berbagai macam fakta dan bukti yang lemah, sehingga fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum yang menjadi dasar penjajahan RI terhadap negeri Acheh disembunyikan dan ditutupi sekuat tenaga. Nah disinipun kita terutama para sejarawan di RI yang masih menutup mata tentang fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum tentang penjajahan RIS yang menjelma menjadi RI terhadap Negeri Acheh, harus mampu membuka hati dan membuka mata terhadap fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum yang sebenarnya tentang Negeri Acheh hubungannya dengan RI.

Kalau saudara Anggoro mampu berpikir secara jernih dan mau menerima kritikan tajam terutama yang menyangkut tentang pendirian Kerajaan Saudi dari hasil pendudukan dan penyerangan Hejaz dari tangan kekuasaan Khilafah Islamiyah Utsmaniyah yang memakai gerakan wahhabiyah atau salaffiyah yang dikembangkan oleh Syeikh Muhammad bin Abdul Wahhab sebagai salah satu tenaga motor penggeraknya dengan dibantu oleh Kerajaan kafir Inggris melalui uang dan senjatanya, maka apa yang ditulis tentang Syeikh Muhammad bin Abdul Wahhab dan Amir Muhammad bin Saud dan keturunannya tersebut akan dijadikan sebagai sumber yang penting sebagai bahan instrospeksi bagi mereka yang mengikuti paham wahhabi atau salafi yang dikembangkan oleh para penerus perjuangan Syeikh Muhammad bin Abdul Wahhab yang sekarang umumnya ada di Saudi dan memegang kekuasaan penuh dan yang diikuti oleh para pengikutnya yang ada diluar Saudi seperti di Indonesia, Sudan, Yaman, Kuwait dan di beberapa negara Eropah.

Jadi, kita harus melihat isi dari tulisan, dan disaring dengan saringan yang kita miliki, apakah memang benar itu isi tulisan tersebut, ataukah hanya fitnah sebagaimana yang saudara Anggoro khawatirkan.

Bagi Ahmad Sudirman, justru dengan adanya kritikan tajam dari luar, dari siapa saja, tanpa melihat orangnya, adalah merupakan satu batu pengasah untuk mempertajam dan memperhalus serta melihat apakah memang benar apa yang kita pikirkan dan kembangkan ini atau hanya sebagai suatu hal yang keropos saja.

Karena itu saudara Anggoro, apa yang ditulis oleh mereka, tanpa melihat orangnya, kalau kita memang mau jujur dan mau terbuka, maka apa yang mereka tulis itu adalah merupakan bahan yang sangat berharga bagi kelangsungan perjuangan gerakan salafiyyah atau wahhabiyah dengan barisan muwahhidinnya. Dan kalau memang pihak salafiyyah atau wahhabiyah dengan barisan muwahhidinnya mampu menangkis dengan fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum yang jelas dan benar, coba tampilkan dasar argumentasinya semua itu untuk mematahkan isi tulisan mereka. Sebagaimana Ahmad Sudirman mematahkan semua argumentasi pihak Penguasa RI dan pengikutnya tentang anggapan Negeri Acheh adalah bagian dari RI. Dimana sampai detik ini tidak seorangpun yang mampu dari pihak Penguasa RI dan pengikutnya yang membantah fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum tentang RIS yang menjelma jadi RI menjajah Negeri Acheh lewat tangan Soekarno.

Inilah sedikit penjelasan tentang rujukan atau sumber gerakan salafiyyah atau wahhabiyah dengan barisan muwahhidinnya yang terus dengan gencar dikumandangkan oleh pihak Penguasa Kerajaan Saudi dan para pengikutnya.

Bagi yang ada minat untuk menanggapi silahkan tujukan atau cc kan kepada ahmad@dataphone.se agar supaya sampai kepada saya dan bagi yang ada waktu untuk membaca tulisan-tulisan saya yang telah lalu yang menyinggung tentang Khilafah Islam dan Undang Undang Madinah silahkan lihat di kumpulan artikel di HP http://www.dataphone.se/~ahmad

Hanya kepada Allah kita memohon pertolongan dan hanya kepada Allah kita memohon petunjuk, amin *.*

Wassalam.

Ahmad Sudirman

http://www.dataphone.se/~ahmad
www.ahmad-sudirman.com
ahmad@dataphone.se
----------

Date: Wed, 08 Dec 2004 17:36:05 +0700
From: Anggoro Setiawan anggoro5@indosat.net.id
Subject: Re: Tanya
To: Ahmad Sudirman <ahmad@dataphone.se>

BismiLlaahir Rahmaanir Rahiim.
As Salaamu 'Alaikum.

Ma'af Sdr. Ahmad, saya ingin mengajukan beberapa kritikan atas rujukan atau sumber yang Sdr. berikan sebelumnya yaitu :

1. Munjid fillughatil wal alaam, Darul Masyriq, Ath-Thab'atuts tsaniyah wal 'isyruun, 1986, sh. 744.
2. Shaikh Abdul Aziz Ibn Abdullah Ibn Baz , Imaam Muhammad Ibn Abdul Wahhab - His Life and Mission
3.islamicweb.com/beliefs/creed/wahhab.htm
4. Wikipedia the free encyclopedia, en.wikipedia.org/wiki/House_of_Saud , en.wikipedia.org/wiki/Wahhabism, en.wikipedia.org/wiki/Muhammad_ibn_Abd_al_Wahhab, en.wikipedia.org/wiki/Saudi_Arabia
5. Britannica Concise Encyclopedia, concise.britannica.com/ebc/article?tocId=9382215 ,
6. The 1911 edition Encyclopedia, www.1911encyclopedia.org/W/WA/WAHHABIS.htm ,
7. GolabalSecurity.org , www.globalsecurity.org/military/world/gulf/wahhabi.htm.

Kritikan dari saya adalah :

1. Saya tidak menemukan keterangan seperti yang Sdr. katakan dalam al Munjiid, namun memang al Munjiid yang saya baca merupakan cetakan al Jadiidah (terbaru) sehingga mungkin keterangan tersebut sudah dihilangkan.

2. Siapakah pengarang buku nomor 2. tersebut ? Apakah dari kalangan Islam ?

3. Semua rujukan Sdr. berasal dari buku-buku kaum kafir (Asumsinya buku No. 2 dikarang oleh mereka juga) mulai dari al Munjiid hingga GlobalSecurity sebaliknya saya tidak mendapatkan adanya rujukan yang berasal dari kalangan Islam sendiri yang terpercaya.

Pertanyaan dari saya adalah :
1. Apakah Sdr. mempunyai rujukan dari kalangan Islam sendiri yang terpercaya tersebut ? Kalau ada tolong saya ditunjukkan.

2. Saya terus terang ta'aajub atas rujukan yang diberikan oleh Sdr. karena ternyata rujukan tersebut berasal dari orang-orang kafir yang tentunya tidak akan pernah rela dengan Islam.

Terus terang saya hanya khawatir Sdr. telah menyebarkan fitnah atas Muhammad Bin 'Abdul Wahhab RahiimahuLlaah umumnya dan Salafi khususnya apalagi belakangan GAM dan NII banyak dipertanyakan di Portal Sdr. oleh beberapa orang yang mengaku memegang Manhaj Salaf atau Salafi.

Saya hanya berharap Sdr. tidak keberatan dengan beberapa kritikan dan pertanyaan dari saya.

JazaakaLlaah Khairan Katsiiran.

Anggoro Setiawan

anggoro5@indosat.net.id
Jakarta, Indonesia
----------