Stockholm, 23 April 2005

Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Assalamu'alaikum wr wbr.
 

LATIEF, ITU NIZAR WIN KERJANYA HANYA MEMBUAT FITNAH DAN CERITA BOHONG
Ahmad Sudirman
Stockholm - SWEDIA.

 

SUTAN LATIEF, ITU NIZAR WIN KERJANYA HANYA MEMBUAT FITNAH DAN CERITA BOHONG SAJA

"Bang Ahmad, ini hamba forward e-mail dari pak Nizar Win. Dia kirim ke hamba dengan alasan yang dia sebutkan. Apa ini Nizar yang abang maksud ?" (Sutan Latief , sutanlatief@yahoo.com , 23 april 2005 11:32:55)

"Dik Sutan, Itu guru anda Ahmad Sudirman yang ngawur dan keblinger!! Saya tidak tahu apa yang membuat orang cerdas semacam anda sampai percaya dengan gombalan sejarah Ahmad Sudirman yang tersuruk sebagai pengungsi hina dan mengemis secara munafik di negeri sekuler Sweden yang dia benci. Saya kirim e-mail ini ke anda langsung karena alamat e-mail saya ini telah secara licik diblok oleh kaki-tangan ahmad sudirman yang otoriter. Saya juga jijik kalau kirim langsung ke iblis korup macam dia. Sejak pulang dari Aceh mampir ke Singapore bulan Januari lalu, e-mail saya ke milis2 ini selalu tidak pernah muncul. E-mail terakhir saya waktu itu berjudul "Bertemu Ahmad Sudirman di Singapore (1)". Padahal saya juga kirim yang versi 2 dan 3, tidak pernah muncul lagi di milis. Tapi saya selalu menerima e-mail2 dari semua anggota yang lain. Siapa lagi kalau bukan Ahmad Sudirman dalang blocking e-mail ini." (Nizar Win , nizarwin@yahoo.com , 23 april 2005 11:32:55)

Baiklah saudara Sultan Latief di Jakarta, Indonesia.

Itu Nizar Win banyak membual dan membuat fitnah fakta dan buktinya ada dalam file Ahmad Sudirman. Dari sejak ia pertama kali melambungkan tulisannya di mimbar bebas ini yang sampai ke Ahmad Sudirman. Dimana itu Nizar Win, nizarwin@yahoo.com , mengirimkan tulisannya yang diberi judul "Hidup TNI, hidup RI, hidup rakyat Aceh, go to hell GAM, go to hell Ahmad Sudirman", Tue, 2 Sep 2003 08:43:18 -0700 (PDT), ditujukan kepada ahmad_sudirman@hotmail.com . Kemudian yang masuk juga ke email Ahmad Sudirman, itu Nizar Win menulis lagi dengan judul "Ahmad Sudirman yang kafir dan gemar disodomi" yang ditulis, Tue, 7 Oct 2003 09:13:54 -0700 (PDT).

Nah, itu Nizar Win dari mulai pertama kali melambungkan pikirannya dan ditujukan kepada Ahmad Sudirman sudah sedemikian negatif dan benar-benar fitnah yang dilambungkannya. Itu istilah kafir dan disodomi, merupakan istilah-nya Nizar Win dari sejak tahun 2003 yang lalu yang dialamatkan kepada Ahmad Sudirman.

Coba saja pikir, apakah itu Nizar Win memiliki fakta dan bukti bahwa Ahmad Sudirman gemar disodomi dan kafir lagi ?. Itu kan fitnah saja yang dimuntahkan oleh pikiran Nizar Win ini.

Jadi siapa yang "yang ngawur dan keblinger" dalam hal menuliskan fakta dan bukti ? . Kalau hanya main fitnah dan tuduh seenak udel sendiri, siapapun bisa menuliskannnya.

Kemudian, itu soal sejarah yang disebut oleh Nizar Win dengan "gombalan sejarah Ahmad Sudirman yang tersuruk sebagai pengungsi hina dan mengemis secara munafik di negeri sekuler Sweden yang dia benci"

Kalau memang sejarah tentang jalur proses pertumbuhan dan perkembangan RI dihubungkan dengan Negeri Acheh yang dilambungkan dan dijelaskan oleh Ahmad Sudirman itu gombal, coba tampilkan dasar fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum yang dimiliki oleh Nizar Win untuk membantah fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum yang disampaikan Ahmad Sudirman ?

Sampai detik ini, tidak pernah Ahmad Sudirman membaca fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum yang dilontarkan Nizar Win yang bisa menumbangkan fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum tentang penelanan, pencaplokan, pendudukan, dan penjajahan yang dilakukan pihak RIS dan RI terhadap Negeri Acheh yang dilambungkan Ahmad Sudirman.

Paling yang ditulis Nizar Win hanyalah sumpah serapah dan kata-kata cabul dan tidak senonoh. Buat malu saja.

Kemudian Ahmad Sudirman tidak "tersuruk sebagai pengungsi hina dan mengemis secara munafik di negeri sekuler Sweden"

Ahmad Sudirman hidup penuh dengan harga diri, membangun teknologi di Swedia, tidak mengemis, bahkan sebaliknya membayar pajak, membantu lajunya roda pembangunan ekonomi dan teknologi Swedia.

Dan Ahmad Sudirman tidak munafik, kalau sekarang Ahmad Sudirman hidup di negara sekuler Swedia, sama juga itu negara RI adalah negara sekuler. Tidak ada bedanya. Ahmad Sudirman dari sejak pagi-pagi sudah mengakui bahwa Swedia adalah negara sekuler, tetapi Amad Sudirman tidak melibatkan diri dalam kehidupan yang membawa kejurang sekularisme. Ahmad Sudirman bagaikan ikan yang hidup dilaut asin. Walapun laut itu asin, tetapi daging ikan itu tidak asin.

Jadi dimana letaknya Ahmad Sudirman tersuruk sebagai pengungsi hina dan mengemis secara munafik di Swedia ?

Itu Nizar Win hanya main tuduh dan fitnah saja. Dan memang dari sejak awal itu Nizar Win hanyalah pandai buat fitnah dan cerita bohong tanpa fakta dan bukti.

Kemudian tentang tuduhan memblok email Nizar Win yang dikirimkan ke yahoogroup, itu tuduhan yang tidak ada fakta dan buktinya. Ahmad Sudirman tidak mempunyai kekuasaan penuh untuk melakukan perobahan dalam groupdiskusi Yahoo, karena memang Ahmad Sudirman bukan admin atau pengasuhnya yang mempunyai otorisasi untuk melakukan perobahan.

Itu groupdiskusi achehnews@yahoogroups.com, padhang-mbulan@egroups.com, PPDI@yahoogroups.com, oposisi-list@yahoogroups.com, mimbarbebas@egroups.com, politikmahasiswa@yahoogroups.com, fundamentalis@eGroups.com, Lantak@yahoogroups.com, kuasa_rakyatmiskin@yahoogroups.com, acehkita@yahoogroups.com, communitygallery@yahoogroups.com bukan Ahmad Sudirman penanggung jawab dan adminnya. Ahmad Sudirman hanyalah sebagai anggota biasa saja yang tidak mempunyai kekuasaan atau otorisasi untuk melakukan perobahan.

Jadi, tidak benar itu tuduhan Nizar Win bahwa "e-mail saya ini telah secara licik diblok oleh kaki-tangan ahmad sudirman yang otoriter"

Itu para admin dari groupdiskusi Yahoo bukan kaki-tangan Ahmad Sudirman. Ahmad Sudirman tidak mempunyai hubungan dengan mereka para admin groupdiskusi Yahoo. Ini hanyalah tuduhan kosong dan fitnah dari Nizar Win saja.

Mengapa itu Nizar Win tidak berani langsung mengirimkan emailnya ke ahmad@dataphone.se ? kalau hanya dengan alasan "Saya juga jijik kalau kirim langsung ke iblis korup macam dia."

Nah, disini juga itu Nizar Win sudah menuduh dan main fitnah, dengan mengatakan Ahmad Sudirman "iblis korup"

Coba buktikan bahwa Ahmad Sudirman itu adalah iblis yang korup. Jangan hanya asal tulis dan asal bercuap saja tanpa ditunjang oleh fakta dan bukti.

Seterusnya kalau itu yang dikatakan Nizar Win: "Sejak pulang dari Aceh mampir ke Singapore bulan Januari lalu, e-mail saya ke milis2 ini selalu tidak pernah muncul. E-mail terakhir saya waktu itu berjudul "Bertemu Ahmad Sudirman di Singapore (1)". Padahal saya juga kirim yang versi 2 dan 3, tidak pernah muncul lagi di milis. Tapi saya selalu menerima e-mail2 dari semua anggota yang lain. Siapa lagi kalau bukan Ahmad Sudirman dalang blocking e-mail ini."

Memang Ahmad Sudirman hanya menerima tulisan "[OPOSISI] BERTEMU AHMAD SUDIRMAN DI SINGAPORE (1)", yang ditulis Nizar Win pada tanggal 15 januari 2005 14:40:54 dan dikirimkan melalui internet Starhubwebspeed-SG, di 19 Taiseng Drive Singapore 535222, Singapore.

Adapun kalau memang ada dua lagi tulisan lainnya tidak muncul bukan karena diblocking dengan didalangi oleh Ahmad Sudirman. Jelas, ini tuduhan tanpa fakta dan bukti. Apakah itu Nizar Win tidak pernah menulis langsung kepada admin atau moderatornya ? dan mengapa tulisannya itu tidak muncul ?. Ini, bertanyapun tidak, langsung saja ambil jalan singkat dengan menuduh Ahmad Sudirman sebagai dalang blocking email, kan ngaco dan salah kaprah

Selanjutnya kalau itu Nizar Win tidak mengaku bahwa ia yang memalsukan nama Ahmad Sudirman dengan memakai alamat email ahmadsudirman_gam@yahoo.se , ya, jelas, mana mau ia mengaku. Orang yang memalsukan Ahmad Sudirman ini juga di Bandung, kadang-kadang mundar-mandir ke Jakarta, bahkan ke Singapore juga. Dan ditambah dengan itu Abu Peureulak yang alamat emailnya di abu_dipeureulak@yahoo.com . Orang bertiga ini, tinggalnya di Bandung, di Jakarta dan mundar-mandir ke Singapore.

Gaya orang bertiga ini memang mirip satu sama lain. Orang bertiga ini menulis juga dari Singapore. Misalnya itu orang yang memalsukan Ahmad Sudirman dengan alamat email ahmadsudirman_gam@yahoo.se , pada tanggal 20 April 2005 menulis dua cerita fitnah besar dan bohong besar yang berjudul "GAM Norway goblok: Harus tetap mengekor mbah Hassan Tiro dan mbah Malik Mahmud??" dan "Atjeh merdeka membuka kedubes pertama di Israel" melalui internet Grandhyaat-SG milik hotel Grand Hyatt Singapore 228211, Singapore.

Nah untuk membuktikannya adalah apakah itu Nizar Win pada tanggal 19-20 April 2005 berada di Singapore ?

Selanjutnya itu komentar Nizar Win: "Isi e-mail dari Ahmad Sudirman versi yahoo emang cerdas khok. I love it!! Saya tidak kaget kalau dalam lubuk hati terdalam (kalau masih ada hati sih) Ahmad Sudirman versi iblis Sweden mungkin juga berpikir sama. Tapi dia khan harus tunduk kepada malik mahmud. Kalau saya "nothing to loose" maka bagi Ahmad Sudirman "he has no choiche"."

Kalau yang namanya memalsukan nama dan sekaligus kop email yang selalu dipakai Ahmad Sudirman ketika menulis, dengan isinya yang penuh kebohongan dan fitnah, mana itu bagus. Bagi Nizar Win bisa saja mengatakan: "I love it!!", karena memang itu Nizar Win kerjanya menipu, memfitnah dan membuat cerita bohong.

Dan itu yang dikatakan Nizar: "Tapi dia khan harus tunduk kepada malik mahmud. Kalau saya "nothing to loose" maka bagi Ahmad Sudirman "he has no choiche"."

Atas dasar dan alasan apa Ahmad Sudirman harus tunduk kepada Teungku Malik Mahmud, sehingga has no choiche ?

Nah, disinipun Nizar Win hanyalah sekedar bercuap tanpa fakta dan bukti. Sudahlah ceritanya yang penuh kebohongan dan fitnah, ditambah pula dengan main tuduh seenak udel sendiri.

Selanjutnya itu Nizar Win menyatakan: "Gurumu memang iblis keji dan ngawur. Tukang fitnah terbesar sejak alam semesta ini tercipta. Raja iblis sendiri mungkin bisa geleng-geleng kepala melihat akal bulus dan fitnah Ahmad Sudirman ini. Dia sudah musyrik!! "

Nah, itu Nizar Win yang kerjanya buat fitnah dan buat cerita bohong tanpa fakta dan bukti, dituduh pula Ahmad Sudirman iblis keji dan ngawur.

Kalau itu Nizar Win tidak bisa membuktikan dengan fakta dan bukti bahwa dirinya tidak melakukan fitnah dan buat cerita bohong, kemudian tidak bisa membuktikan secara fakta dan bukti bahwa dirinya bukan pemalsu Ahmad Sudirman dengan memakai alamat email ahmadsudirman_gam@yahoo.se , maka bagaimana bisa ia menuduh Ahmad Sudirman tukang fitnah besar sejak alam semesta ini tercipta ?

Dirinya saja itu Nizar Win tukang fitnah, tukang membuat cerita bohong, tukang menuduh dengan tanpa fakta dan bukti, lalu menuduh pula kepada Ahmad Sudirman sebagai tukang fitnah besar, kan gombal.

Lalu dimana itu dasarnya bahwa Ahmad Sudirman sudah musyrik ? Coba tunjukkan fakta dan buktinya, jangan hanya bercuap dan menuduh seenak udel sendiri.

Selanjutnya itu Nizar Win menyatakan: "Dengan kelihaiannnya memutar balik fakta, dia malah menganggap kebenaran adalah mutlak ada di kepala iblisnya."

Apapula dengan memutar balik fakta. Kalau Ahmad Sudirman membongkar fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum tentang sejarah jalur proses pertumbuhan dan perkembangan negara RI dihubungkan dengan negeri Acheh, itu namanya bukan memutar balik fakta, melainkan memberikan dan menjelaskan fakta-fakta yang ada yang tidak pernah diungkapkan dan tidak pernah dijelaskan oleh pihak mbah Soekarno dan para penerusnya, baik di bangku sekolah maupun diperguruan tinggi.

Nah, kalau kalian Nizar Win sanggup, coba bantah itu fakta, bukti, sejarah das dasar hukum yang dilambungkan oleh Ahmad Sudirman. Bukan hanya pandai menyatakan: "memutar balik fakta".

Dan Ahmad Sudirman tidak menganggap kebenaran adalah mutlak ada dikepala. Melainkan selama tidak ada orang yang mampu mematahkan dasar dan landasan fakta, bukti, sejarah dan dasar hukum tentang penelanan, pencaplokan, pendudkan, dan penjajahan RI terhadap Acheh, maka selama itu Ahmad Sudirman tetap memegang fakta, bukti, sejarah dan asar hukum yang dipegang Ahmad Sudirman.

Seterusnya itu yang dikatakan Nizar Win: "Aku gak pernah kirim e-mail dari Canbera. Tapi aku memang pernah kirim e-mail dari Melbourne dan Sydney karena aku punya warung nasi disana, dan aku sekolah di Melbourne waktu mahasiswa."

Jelas, itu Ahmad Sudirman menyatakan bahwa itu Nizar Win bahkan pernah menulis dari Canberra, yaitu melalui internet Telstrainternet 19-AU, milik Telstra Internet, Locked Bag 5744, Canberra, Australia. Dimana Nizar Win mengirimkan tulisan yang berjudul "[kuasa_rakyatmiskin] AHMAD SUDIRMAN MEMANG GILA" pada tanggal 26 oktober 2004 12:34:43.

Nah, kalau itu Nizar Win membantah bahwa dirinya tidak memakai internet Telstrainternet 19-AU, milik Telstra Internet, Locked Bag 5744, Canberra, ya, itu adalah suatu kebohongan yang besar. Kalau bisa coba bantah bukti yang disampaikan Ahmad Sudirman ini.

Terakhir kalau itu Nizar Win menyatakan: "Aku pun pernah tinggal di Stockhlom selama cuma 2 bulan. Itu 12 tahun lalu sempat pacaran dengan gadis keturunan Indonesia/ Aceh. Tapi sayang, bapaknya GAM gila, jadi aku tinggalkan dia. (Wah, untung si Sudirman ini belum sempat ketemu aku waktu itu ya). Aku juga pengin tuh buka warung nasi di Stockholm. Biar makin dekat sama para Gerombolan Akal Muslihat (GAM). heh heh "

Kalau itu Nizar Win hidup di Stockholm buka warung nasi dan kerjanya membuat fitnah dan berbuat bohong, itu tidak akan hidup bisnisnya, kena gebuk langsung. Silahkan datang dan buka warung nasi di Stockholm kalau bisa dan berani. Ahmad Sudirman akan hadapi kalian.

Bagi yang ada minat untuk menanggapi silahkan tujukan atau cc kan kepada ahmad@dataphone.se agar supaya sampai kepada saya dan bagi yang ada waktu untuk membaca tulisan-tulisan saya yang telah lalu yang menyinggung tentang Khilafah Islam dan Undang Undang Madinah silahkan lihat di kumpulan artikel di HP http://www.dataphone.se/~ahmad

Hanya kepada Allah kita memohon pertolongan dan hanya kepada Allah kita memohon petunjuk, amin *.*

Wassalam.

Ahmad Sudirman

http://www.dataphone.se/~ahmad
www.ahmad-sudirman.com
ahmad@dataphone.se
---------

From: Sutan Latief <sutanlatief@yahoo.com>
Date: 23 april 2005 11:32:55
To: Lantak@yahoogroups.com, politikmahasiswa@yahoogroups.com, PPDI@yahoogroups.com, oposisi-list@yahoogroups.com, mimbarbebas@egroups.com, fundamentalis@eGroups.com, kuasa_rakyatmiskin@yahoogroups.com, achehnews@yahoogroups.com, asnlfnorwegia@yahoo.com
Subject: [OPOSISI] Fwd: RE: [Lantak] [TIPUAN NIZAR] GURUKU AHMAD SUDIRMAN MENGEMIS SAMBIL MENJUAL DIRI

Bang Ahmad, ini hamba forward e-mail dari pak Nizar Win. Dia kirim ke hamba dengan alasan yang dia sebutkan. Apa ini Nizar yang abang maksud ?

Sutan Latief

sutanlatief@yahoo.com
Jakarta, Indonesia
----------

Nizar Win
nizarwin@yahoo.com wrote:

Assalamu alaikum,
Dik Sutan,

Itu guru anda Ahmad Sudirman yang ngawur dan keblinger!! Saya tidak tahu apa yang membuat orang cerdas semacam anda sampai percaya dengan gombalan sejarah Ahmad Sudirman yang tersuruk sebagai pengungsi hina dan mengemis secara munafik di negeri sekuler Sweden yang dia benci.

Saya kirim e-mail ini ke anda langsung karena alamat e-mail saya ini telah secara licik diblok oleh kaki-tangan ahmad sudirman yang otoriter. Saya juga jijik kalau kirim langsung ke iblis korup macam dia. Sejak pulang dari Aceh mampir ke Singapore bulan Januari lalu, e-mail saya ke milis2 ini selalu tidak pernah muncul. E-mail terakhir saya waktu itu berjudul "Bertemu Ahmad Sudirman di Singapore (1)". Padahal saya juga kirim yang versi 2 dan 3, tidak pernah muncul lagi di milis. Tapi saya selalu menerima e-mail2 dari semua anggota yang lain. Siapa lagi kalau bukan Ahmad Sudirman dalang blocking e-mail ini.

Gurumu itu entah kenapa, pura-pura tidak tahu dengan adanya warnet atau cybercafe yang bertebaran dimana-mana. Siapa saja bisa akses internet, dan kemungkinan menjumpai orang anti GAM di jakarta dalam satu warnet ya sangat besar sekali. Saya sering (tapi tidak selalu) akses internet kalau di hotel, bandara, atau saat nongkrong di cafe. Ahmadsudirman_gam@yahoo.com itu bukan saya. Paling-paling ya si iblis ahmad sudirman Sweden itu sendiri yang cari akal-akalan simpati. Alamat IP khan bisa disamarkan (kata temanku jagoan jaringan komputer). Atau kalau bukan dia sendiri, ya anak2 buah dia yang gajinya belum dibayar jadi ngambek dan kirim e-mail buat jatuhin dia. Who knows.

Tapi, bodo amat kalau dia menganggap itu saya. Nothing to losse buat saya!!! Isi e-mail dari Ahmad Sudirman versi yahoo emang cerdas khok. I love it!! Saya tidak kaget kalau dalam lubuk hati terdalam (kalau masih ada hati sih) Ahmad Sudirman versi iblis Sweden mungkin juga berpikir sama. Tapi dia khan harus tunduk kepada malik mahmud. Kalau saya "nothing to loose" maka bagi Ahmad Sudirman "he has no choiche".

Gurumu memang iblis keji dan ngawur. Tukang fitnah terbesar sejak alam semesta ini tercipta. Raja iblis sendiri mungkin bisa geleng-geleng kepala melihat akal bulus dan fitnah Ahmad Sudirman ini. Dia sudah musyrik!! Dengan kelihaiannnya memutar balik fakta, dia malah menganggap kebenaran adalah mutlak ada di kepala iblisnya. AKu gak pernah kirim e-mail dari Canbera. Tapi aku memang pernah kirim e-mail dari Melbourne dan Sydney karena aku punya warung nasi disana, dan aku sekolah di Melbourne waktu mahasiswa. AKu pun pernah tinggal di Stockhlom selama cuma 2 bulan. Itu 12 tahun lalu .... sempat pacaran dengan gadis keturunan Indonesia/ Aceh. Tapi sayang, bapaknya GAM gila, jadi aku tinggalkan dia. (Wah, untung si Sudirman ini belum sempat ketemu aku waktu itu ya)

Sampean dapat beasiswa Ericsson. Wah hebat tuh. Selamat ya??? Aku juga pengin tuh buka warung nasi di Stockholm. Biar makin dekat sama para Gerombolan Akal Muslihat (GAM). heh heh ....

Nizar
----------